Cara Memasang dan Mengganti Kusen Lama
PADA prinsipnya pemasangan kusen harus benar benar kencang terpasang pada dinding. Banyak cara pemasangan kusen pada dinding. Alat rekatnya dapat menggunakan angkur, fischer, atau dijepit pada bagian bawahnya.
Kusen dapat diletakkan di atas pasangan bata yang tingginya 5-10 cm dari permukaan lantai (sistem sepatu) dan direkatkan ke dinding dan sepatunya menggunakan angkur. Model ini banyak digunakan beberapa tahun yang lalu, dari segi estetika model ini terlihat kurang indah. Pemasangan jenis ini, bisa digunakan pada area basah, agar kusen tidak lekas keropos.
Atau kusen dapat dijepit di dalam lantai, kekuatannya berada pada jepitanbagian bawahnya. Pemasangan jenis ini biasa digunakan pada kusen alumunium. Berbeda lagi dengan material yang menggunakan perekat fischer, seperti material UPVC.
Mengganti Kusen Lama
Kusen kayu kemungkinan mengalami keropok akibat rayap atau lembab biasanya terdapat pada bagian bawahnya. Kondisi ini tidak dapat dipertahankan dan cepat diganti sebelum pintu atau jendela tidak dapat dibuka dan tutup dengan baik. Kusen keropok akibat lembab atau basah berawal dari titik letak basahnya dan menjalar pada sekitarnya, akhirnya kosong pada bagian dalamnya. Sehingga kekuatan kusen tersebut kelamaan dapat hilang, daun pintu atau jendela tidak ada yang dapat ditopang.
Ada beberapa tukang menganjurkan untuk dipotong bagian yang keropok saja. Hal ini tidak merupakan jaminan kusen tersebut kuat, tahan lama, dan indah. Jadi lebih baik ganti kusen sesuai kebutuhan, yaitu dilihat dari sudut harga, ketersediaan material tersebut, dan ukuran kusen terhadap lubang pada dinding.
Sumber : http://rumahjualdibogor.blogspot.com/
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete